Aussie Dollar - Pasangan mata uang AUD/USD masih mengalami tekanan dalam sesi perdagangan di Asia karena kekhawatiran investor mengenai potensi deflasi di China serta pernyataan yang berpihak pada kenaikan suku bunga oleh pejabat Federal Reserve. Pasangan mata uang utama ini saat ini diperdagangkan sekitar 0,6525, mengalami kenaikan sebesar 0,14% pada hari ini.


Namun demikian, Mary C. Daly, Presiden Federal Reserve San Francisco, mengungkapkan pada hari Kamis bahwa masih terdapat informasi lebih lanjut yang perlu dievaluasi, sehingga saat ini masih terlalu dini untuk memprediksi apakah akan diperlukan kenaikan suku bunga tambahan atau periode suku bunga yang lebih lama.


Dalam rangkaian peristiwa ini, terjadi pembatasan terhadap penguatan nilai tukar Aussie dan berperan sebagai faktor yang menghambat pasangan mata uang ini. Pada hari Jumat, para pelaku pasar tengah menanti rilis data Indeks Harga Produsen (PPI) AS, yang dijadwalkan akan dilakukan dalam sesi perdagangan Amerika nanti. 


Diperkirakan angka tersebut akan mengalami kenaikan dari 0,1% menjadi 0,7% secara tahun ke tahun (YoY). Selain itu, Survei Keyakinan Konsumen Universitas Michigan (UoM) juga akan diumumkan dalam sesi perdagangan Amerika.


Dari segi teknis, Aussie Dollar (AUD/USD) sedang diperdagangkan di bawah Moving Averages Eksponensial (EMA) 50 dan 100 pada kerangka waktu empat jam, dengan garis tren menunjukkan arah ke bawah. Ini mengindikasikan bahwa tren resistensi yang dominan bagi pasangan mata uang ini adalah ke arah penurunan.


Ketika pembelian yang cukup signifikan terjadi di atas angka 0,6540 (yang merupakan garis tengah dari Bollinger Band), kemungkinan akan terbuka peluang untuk mencapai level resistensi selanjutnya di angka 0,6575. Pada level ini, terjadi pertemuan antara batas atas dari Bollinger Band dan Moving Average Eksponensial (EMA) 50 pada kerangka waktu jam. 


Jika terjadi penetrasi di atas level ini, maka langkah berikutnya bisa menuju pemberhentian resistensi di angka 0,662 (yang merupakan EMA 100 jam), dan pada akhirnya, ada hambatan utama yang terlihat pada angka 0,6700 (sebuah angka bulat yang memiliki makna psikologis).


Sementara itu, pada sisi lain, angka 0,6500 memiliki peran sebagai level support yang kritis bagi pasangan mata uang ini. Angka ini mencerminkan batas bawah dari Bollinger Band, merupakan level terendah yang tercapai pada tanggal 3 Agustus, dan juga memiliki signifikansi psikologis.


Setiap koreksi intraday di bawah level terakhir akan mengungkapkan level pertempuran berikutnya di angka 0,6460 (yang merupakan titik terendah pada tanggal 31 Mei). 


Lebih lanjut ke arah selatan, titik pemberhentian berikutnya untuk pasangan mata uang AUDUSD hari ini terletak pada angka 0,6400 (di mana terjadi pertemuan antara angka bulat dengan makna psikologis dan juga merupakan titik terendah pada bulan November 2022).


Perlu diperhatikan bahwa Indeks Kekuatan Relatif (RSI) berada di bawah angka 50, yang menantang kelanjutan penurunan langsung untuk pasangan mata uang ini pada saat ini.


Peringatan!
 
Analisa ini berdasarkan pandangan dari segi fundamental dan teknikal dari sumber terpercaya, tidak menjadi saran atau ajakan. Selalu ingat bahwa konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Selalu gunakan riset mandiri terlebih dahulu mengenai informasi forex lainnya untuk dijadikan acuan dalam perdagangan Anda.  

 

Dapatkan Berita dan Artikel terupdate dari GIC Indonesia yang lain dapat anda cek di Google News setiap harinya untuk mengetahui update terkini seputar dunia forex hingga crypto. Trading juga di GICTrade menggunakan akun ECN untuk bisa menikmati trading dengan spread rendah mulai dari nol!