Berita Forex: BoJ Diam, Trader Bingung! Data IHK Jadi Jawaban?

Inilah informasi penting yang perlu Anda ketahui pada hari Selasa, 19 Desember:

Berita Forex - Pasca-pertemuan terakhir tahun ini, Bank Sentral Jepang (BoJ) mengumumkan pada Selasa pagi bahwa mereka tidak melakukan perubahan pada kebijakan mereka. Eurostat dijadwalkan merilis revisi Indeks Harmonisasi Harga Konsumen (HICP) untuk kawasan Euro dalam sesi ini. Di paruh kedua hari ini, kalender ekonomi AS akan menampilkan Izin Mendirikan Bangunan dan Perumahan Baru untuk bulan November. Terakhir, Badan Statistik Kanada akan mempublikasikan data inflasi.

BoJ mempertahankan suku bunga dan target imbal hasil Obligasi Pemerintah Jepang dengan tenor 10 tahun tetap stabil di -0,1% bps dan 0% masing-masing. Dalam pernyataan kebijakannya, BoJ menyatakan bahwa perekonomian kemungkinan akan terus pulih dengan kecepatan sedang. Mereka juga menambahkan bahwa inflasi Indeks Harga Konsumen (CPI) diperkirakan akan meningkat secara bertahap menuju target stabilitas harga.

Dalam konferensi pers pasca pertemuan, Gubernur BoJ Kazuo Ueda kembali menegaskan bahwa mereka tidak akan ragu untuk mengambil langkah-langkah pelonggaran tambahan jika diperlukan. Ueda menambahkan, "Kami masih belum berada dalam situasi untuk memperkirakan inflasi yang berkelanjutan dan stabil dengan keyakinan yang memadai." Setelah acara BoJ, Yen Jepang mengalami tekanan bearish. Saat berita ini ditulis, USD/JPY mengalami kenaikan lebih dari 0,5% hari ini dan mencapai di atas 143,50, sedangkan EUR/JPY naik sebesar 0,6% dan berada di sekitar 157,00.

Indeks Dolar AS (USD) stagnan di sekitar 102,50 pada hari Senin, gagal menunjukkan pemulihan yang meyakinkan karena indeks saham utama Wall Street menguat setelah bel pembukaan. Sementara itu, indeks saham berjangka AS bergerak beragam. Imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 10 tahun tetap di bawah 4% setelah pemulihan jangka pendek pada hari Senin.

Reserve Bank of Australia (RBA) merilis Risalah pertemuan kebijakan bulan Desember di sesi Asia pada hari Selasa. Dalam publikasi tersebut, RBA menyatakan bahwa ada tanda-tanda kemajuan yang menggembirakan dalam inflasi. RBA menekankan bahwa keputusan tentang pengetatan lebih lanjut akan tergantung pada data dan penilaian risiko. Meskipun demikian, AUD/USD tidak menunjukkan reaksi signifikan dan diperdagangkan hampir tidak berubah di atas 0,6700 pada saat berita ini ditulis.

Data terbaru dari Selandia Baru menunjukkan perbaikan pada Indeks Keyakinan Bisnis ANZ, naik menjadi 33,2 di bulan Desember dari 30,8 di bulan November. Setelah penutupan yang lebih tinggi pada hari Senin, NZD/USD bertahan stabil di wilayah positif di atas 0,6200 pada awal Selasa.

Meskipun EUR/USD mencatat kenaikan kecil pada hari Senin, momentum terarah sulit terkumpul. Pagi hari Eropa pada hari Selasa, pasangan ini terus berfluktuasi dalam saluran sempit di atas 1,0900. Eurostat diharapkan akan mengonfirmasi tingkat inflasi HICP tahunan sebesar 2,4% di bulan November.

GBP/USD terus melemah pada hari Senin setelah penurunan tajam pada hari Jumat, dan ditutup di zona merah. Pasangan ini tampaknya memasuki fase konsolidasi di sekitar 1,2650 pada Selasa pagi. Data Indeks Harga Konsumen (CPI) untuk bulan November dari Kantor Statistik Nasional (ONS) Inggris dijadwalkan akan dirilis pada hari Rabu.

Emas mengalami kesulitan untuk mengalami pergerakan yang tegas di kedua arah saat memulai minggu ini, berfluktuasi naik dan turun dalam kisaran sempit di atas $2.020 pada hari Senin. Pada Selasa pagi, XAU/USD bertahan stabil dalam kisaran perdagangan yang terjadi pada hari Senin.

Baca Juga:

Peringatan!

Analisa ini berdasarkan pandangan dari segi fundamental dan teknikal dari sumber terpercaya, tidak menjadi saran atau ajakan. Selalu ingat bahwa konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Selalu gunakan riset mandiri terlebih dahulu mengenai informasi forex lainnya untuk dijadikan acuan dalam perdagangan Anda. 

Dapatkan Berita dan Artikel terupdate dari GIC Indonesia yang lain dapat anda cek di Google News setiap harinya untuk mengetahui update terkini seputar dunia forex hingga crypto. Trading juga di GICTrade menggunakan akun ECN untuk bisa menikmati trading dengan spread rendah mulai dari nol!